Kisah Malaikat Mikail Menahan Matahari dengan Sayapnya

Kisah Malaikat Mikail Menahan Matahari dengan Sayapnya - Apakah sahabat sedang mencari informasi tentang Berita Pagi Satu ?, Nah isi dalam Artikel ini disusun agar pembaca dapat memperluas pegetahuan tentang Kisah Malaikat Mikail Menahan Matahari dengan Sayapnya, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan referensi dari semua pembahasan untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Kecantikan, Artikel Kesehatan, Artikel Makanan, Artikel Mitos, Artikel Ragam, Artikel Unik, yang kami suguhkan ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Kisah Malaikat Mikail Menahan Matahari dengan Sayapnya
link : Kisah Malaikat Mikail Menahan Matahari dengan Sayapnya

Baca juga


Kisah Malaikat Mikail Menahan Matahari dengan Sayapnya

Malaikat Mikail merupakan salah satu pembesar setelah Malaikat Jibril. Tentara Allah SWT ini betugas menurunkan hujan dan membagikan rezeki kepada makhluk di muka bumi. Pada satu ketika Allah SWT memerintahkannya untuk menahan matahari.

Hal ini membuat waktu subuh menjadi lebih lama dibanding biasanya. Kisah ini terjadi pada suatu subuh saat Rasulullah SAW memimpin shalat berjamaah. Ternyata pada saat rukuk punggung sang  Nabi ditahan oleh Malaikat Jibril sehingga tidak bisa bangkit.

Hal ini tentu membuat nabi dan makmumnya bingung. Ternyata ada peristiwa yang lebih besar terjadi, malaikat Mikail juga menahan matahari agar subuh jadi melambat. Sebenarnya apa yang terjadi hingga  Malaikat Mikail menahan matahari? Berikut kisah lengkapnya.

Ternyata hal ini terjadi karena Ali bin Abi Thalib. Khulafaur Rasyidin keempat ini memang menjadi manusia yang beruntung karena Allah SWT begitu perhatian padanya. Bahkan, sampai memerintahkan malaikat-Nya menahan matahari demi dirinya.

Kisahnya bermula saat pelaksanaan shalat subuh berjemaah yang tengah dipimpin Rasulullah SAW. Tiba-tiba, malaikat Jibril datang dan membentangkan salah satu sayap ke punggung Nabi yang sedang rukuk. Hal ini membuat Rasulullah SAW rukuk lebih lama. Setelah Jibril pergi barulah beliau bisa i’tidal dan meneruskan shalat hingga selesai.

Setelah shalat, seorang sahabat kemudian bertanya kepada sang Baginda.

“Apa yang terjadi ya Rasulullah, sehingga engkau memperlama rukuk tidak seperti biasanya?”

“Ketika aku rukuk tadi, dan membaca subhana rabbiyal adzim, lalu hendak mengangkat kepalaku, tiba-tiba Jibril datang dan merentangkan sayapnya dipunggungku hingga lama sekali. Sampai sayap itu diangkat, barulah aku bisa mengangkat badan,”

“Mengapa begitu?” tanya sahabat yang lain

“Aku tidak tahu dan tidak bisa menanyakan kepada Jibril” jawab Nabi.

Dan datanglah Jibril kemudian menceritakan apa yang terjadi kepada Nabi.

“Wahai Muhammad, Ali tergesa-gesa untuk ikut berjamaah, tetapi di depannya ada seorang lelaki tua nashrani yang berjalan sangat pelan. Ali tidak mau mendahuluinya karena sangat memuliakan lelaki tua itu! Karena itu Allah memerintahkan aku untuk menahanmu dalam ruku,agar Ali dapat ikut jamaah!”

Penjelasan Malaikat Jibril ini membuat Nabi terkagum. Namun Jibril meneruskan dan membuat Nabi lebih kagum lagi. “Yang lebih mengagumkan lagi, Allah memerintahkan malaikat Mikail untuk menahan perputaran matahari dengan sayapnya, sehingga waktu subuh tidak habis karena menunggu Ali hadir!”

Kemudian, sang Baginda Nabi saw memanggil Ali untuk mengkonfirmasi. “Benar, ya Rasulullah, lelaki tua itu sangat pelan jalannya dan aku tidak suka untuk mendahuluinya karena memuliakannya. Tetapi ternyata ia tidak datang untuk shalat, untungnya engkau masih dalam keadaan ruku’ sehingga aku tidak tertinggal shalat jamaah bersamamu!”

Jawaban Ali membuat Nabi tersenyum dan kemudian bersabda “Inilah derajat orang yang memuliakan seorang lanjut usia, walau ia bukan seorang muslim!”

Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua. Terimakasih sudah membaca.


from Info Unik http://ift.tt/2iPl8sX
Wiwik Setiawati http://ift.tt/2Bb2J0H Sumber artikel http://ift.tt/1O9hZcL


Demikianlah Artikel Kisah Malaikat Mikail Menahan Matahari dengan Sayapnya

Sekianlah artikel Kisah Malaikat Mikail Menahan Matahari dengan Sayapnya kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan artikel ini.

Subscribe to receive free email updates: