Kemangi Tak Sekedar Penghilang Bau Badan

Kemangi Tak Sekedar Penghilang Bau Badan - Apakah sahabat sedang mencari informasi tentang Berita Pagi Satu ?, Nah isi dalam Artikel ini disusun agar pembaca dapat memperluas pegetahuan tentang Kemangi Tak Sekedar Penghilang Bau Badan, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan referensi dari semua pembahasan untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Kecantikan, Artikel Kesehatan, Artikel Makanan, Artikel Mitos, Artikel Ragam, Artikel Unik, yang kami suguhkan ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Kemangi Tak Sekedar Penghilang Bau Badan
link : Kemangi Tak Sekedar Penghilang Bau Badan

Baca juga


Kemangi Tak Sekedar Penghilang Bau Badan

Kemangi Tak Sekedar Penghilang Bau Badan
AkuIslam.Id - "Setiap penyakit ada obatnya. Apabila ditemukan obat yang tepat untuk suatu penyakit, maka sembuhlah si penderita dengan izin Allah Azza wa Jalla." (HR. Jabir r.a).

Berbagai Manfaat Khasiat Kemangi Untuk Kesehatan ( Foto @U-Report )

Barangkali, banyak orang yang sudah tahu daun kemangi. Kendati demikian, belum tentu banyak yang tahu kegunaan yang terdapat di dalamnya. Padahal kemangi merupakan tanaman yang luar biasa dan komplit. 

Sebab selain mengeluarkan bau harum, juga mempunyai banyak khasiat yang penting bagi kesehatan manusia. Bahkan daun ini seringkali dijadikan sebagai lalap pelengkap makanan.

Kemangi termasuk jenis tumbuhan tegak yang tumbuh di daerah berhawa sedang hingga panas. Tanaman kemangi memiliki tinggi antara 30-60 cm. Tumbuhan kemangi sebenarnya berasal dari India, namun kini tumbuh di berbagai daerah di dunia.

Kemangi mempunyai lebih dari 150 varietas. Batang tumbuhan kemangi berwarna hijau, berbulu dan bercabang banyak. daunnya berwarna hijau dengan bentuk dan aromanya yang khas.

Tanaman ini banyak ditemukan di padang rumput, pinggir jalan, ladang, hutan. Selain sebagai sayuran, kemangi juga dapat dimanfaatkan sebagai obat. Di berbagai daerah di Indonesia, kemangi memiliki nama yang berbeda - beda, antara lain : di Jawa Barat dikenal dengan nama surawung, di Jawa sebagai kemangen, kemangi, Madura dikenal dengan kemanghi dan sebagainya.

Kalangan Barat menyebutkan tanaman ini dengan nama ais. Orang - orang Arab menyebutnya raihan, sedang orang - orang Irak dan Syam menyebutnya habaq. Aroma harum yang dipancarkan dari daun ini disitir pula dalam al-Qur'an dengan kata raihan : "Dan biji - bijian yang berkulit dan bunga - bunga yang harum baunya." (QS. ar-Rahman: 12). Dalam kitab Sahih Muslim juga diriwayatkan dari Nabi Saw. bahwa beliau bersabda: "Barang siapa yang ditawari minyak wangi, jangan ia menolaknya karena minyak wangi itu ringan akan tetapi harum baunya."

Kandungan kimia dari daun kemangi adalah minyak atsiri, linalool, metillkhavikol, metilsinamat, sineole dan lain - lain. Menurut penelitian, tanaman kemangi ini mempunyai banyak khasiat, seperti : dapat meningkatkan stamina, mengatasi bau badan, mengatasi bau mulut, sakit kepala, rematik, susah tidur, diabetes melitus, migran, melancarkan ASI, anemia, batuk, kutil, digigit serangga dan lain - lain.

SEGUDANG KHASIAT

Melihat hasil penelitian tersebut, maka tak salah jika kemangi disebut sebagai tanaman dengan segudang khasiat. Prof. HM. Hembing Wijayakusuma menjelaskan kegunaan tanaman kemangi bagi manusia. Namun tentu saja cara pemakaiannya tergantung untuk penyembuhan penyakit apa.

Apabila dibalurkan di badan bisa menghentikan pendarahan serta menghisap cairan kotor serta bau busuk pada ketiak. Bila dimasak, lalu seseorang duduk di atas uapnya, bisa mengobati penyakit ambeien, hernia dan tulang rapuh. Bila perasan airnya di siramkan ke bagian tulang yang patah dan belum tumbuhi daging baru, berkhasiat memulihkannya. Bisa juga mengatasi ketombe, bisul dan luka di kulit kepala. Bisa mencegah rambut gugur bahkan juga menghitamkan rambut. Bila ditumbuk dan disiramkan sedikit air, lalu dicampurkan dengan minyak zaitun atau vaselin atau minyak mawar lalu dibalutkan, bisa mengatasi luka basah, kesemutan atau kulit terbakar serta berbagai bentuk pembengkakan.

Untuk mengatasi bau badan, bisa menggunakan 30 gram daun kemangi, 30 gram daun beluntas direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 200 cc, kemudian disaring dan airnya di minum. Atau daun kemangi dan daun beluntas di makan sebagai lalapan. Sedang bila mengalami bau mulut, tak salah juga menggunakan obat tradisional ini.

Dosisnya 5 gram biji kemangi, 20 gram kencur, 1 batang sereh dihaluskan, lalu ditambahkan air secukupnya, kemudian di embunkan semalam dan diminum pada pagi hari.

Di samping itu, daun kemangi juga baik digunakan untuk melancarkan ASI. caranya, 60 gram daun kemangi, 50 gram labu air, 30 gram labu bligo direbus dengan 600 cc hingga tersisa 200 cc, disaring dan airnya diminum. Untuk mengobati influenza, menggunakan 60 gram kemangi, 15 gram jahe, 15 gram daun bawang putih direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, lalu disaring dan airnya di minum.

Bila terkena sariawan, tak salah juga memanfaatkan daun kemangi. Resepnya, 60 gram kemangi dikunyah lalu airnya ditelan. Atau kemangi direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc lalu disaring dan airnya diminum. Untuk mengobati muntah yang terlalu sering bisa dengan 60 gram kemangi dihaluskan, garam secukupnya, lalu di saring dan airnya diminum.

Sementara itu, bijinya juga berkhasiat menghentikan pendarahan pada dada dan paru - paru, membersihkan lambung, namun tidak membahayakan dada dan paru - paru itu sendiri karena unsur pembersih yang ada padanya.

Demikianlah berbagai macam manfaat tersembunyi yang bisa diambil dari tanaman kemangi. silahkan mencoba sobat akuislam.id semoga berhasil.


from Aku Islam http://ift.tt/2ouFoRs
Sumber KLIK Di Sini atau http://www.akuislam.id/


Demikianlah Artikel Kemangi Tak Sekedar Penghilang Bau Badan

Sekianlah artikel Kemangi Tak Sekedar Penghilang Bau Badan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan artikel ini.

Subscribe to receive free email updates: