Iktikaf Di Masjid Lolos Dari Maut

Iktikaf Di Masjid Lolos Dari Maut - Apakah sahabat sedang mencari informasi tentang Berita Pagi Satu ?, Nah isi dalam Artikel ini disusun agar pembaca dapat memperluas pegetahuan tentang Iktikaf Di Masjid Lolos Dari Maut, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan referensi dari semua pembahasan untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Kecantikan, Artikel Kesehatan, Artikel Makanan, Artikel Mitos, Artikel Ragam, Artikel Unik, yang kami suguhkan ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Iktikaf Di Masjid Lolos Dari Maut
link : Iktikaf Di Masjid Lolos Dari Maut

Baca juga


Iktikaf Di Masjid Lolos Dari Maut

Iktikaf Di Masjid Lolos Dari Maut
AkuIslam.Id - Marjuki tak henti-hentinya bersyukur kepada Allah SWT atas apa yang dialaminya. Ia masih diberikan umur panjang, selamat dari kematian meski rumahnya telah rata dengan tanah. Rumahnya ambruk setelah tertimpa talud yang longsor. Berikut kisahnya.

Ilustrasi ( Foto @Solopos.com )

Kebiasaan Marjuki (51) beriktikaf di masjid sembari menunggu datangnya waktu shalat menjadi pertolongan Allah SWT pada dirinya. Bagaimana tidak, Marjuki yang tinggal di Kelurahan Pudakpayung, Banyumanik, Semarang ini lolos dari maut karena di waktu bersamaan rumahnya hancur lebur setelah tertimpa talud (sebuah pasangan batu belah yang berfungsi sebagai penahan tanah agar tidak longsor) yang longsor.

MENUNGGU SHALAT ASAR

Meski rumahnya hancur, pria berusia 51 tahun ini selamat. Ia tengah berada di masjid untuk iktikaf sekaligus menunggu shalat Asar ketika rumahnya hancur akibat tertimpa talud setinggi hampir 5 meter yang longsor.

Musibah itu terjadi pada selasa 12/11/2013 lalu sekitar pukul 14.30 WIB. Pria pekerja serabutan yang tinggal sendirian ini baru saja meninggalkan rumahnya. Ia pergi ke Masjid Jama'atul Inayah yang berjarak sekira 400 meter dari rumahnya untuk menunggu shalat Asar. padahal saat itu tengah turun hujan yang cukup deras disertai petir.

"Saya khawatir tak mendengar gema azan karena hujan yang hebat disertai petir dan angin kencang," ujar Juki, sapaan akrabnya.

Belum genap lima menit berada di masjid, salah seorang tetangganya mengabarkan rumahnya telah roboh rata dengan tanah akibat tertimpa talud yang longsor. Saat kembali ke rumahnya, Juki hanya dapat menatap harta bendanya tersebut ludes, tertimpa reruntuhan talud rumah Sami'an, tetangganya.

"Tapi, saya masih beruntung diberikan keselamatan oleh kebesaran Allah," tambahnya.

Kondisi rumah Juki begitu memprihatinkan. Longsornya Talud tersebut juga merusak sedikitnya tiga rumah di wilayan RT 03/RW 06. masing-masing rumah milik Juki, Sudarman (46), serta rumah Sami'an (54).

Namun, di antara ketiganya, rumah Juki yang rata dengan tanah. Sementara rumah milik Sudarman menyisakan separuh bangunan serta rumah Sami'an sebagian lantai terasnya menggantung.

KEKUASAAN ALLAH

Salah seorang tetangga Juki, Supriyanto, menuturkan, talud yang ambrol ini sebelumnya merupakan tanah urug. Diduga karena tak kuat menahan air hujan yang begitu deras akhirnya roboh.

Saat longsor terdengar suara gemuruh yang sangat keras. Bahkan, istrinya sempat mengira itu bagian dari suara petir yang menyambar.

"Untuk sementara, kami menampung Pak Marjuki untuk tinggal di rumah saya karena rumahnya hancur," tambahnya

Warga setempat langsung bergotong royong membersihkan reruntuhan rumah Marjuki. Puluhan anggota Kodim 073/BS juga diterjunkan untuk membantu membersihkan puing-puing tersebut.

Lolosnya Juki dari mau tersebut tentunya atas kehendak Allah SWT. Allah kuasa atas hidup dan mati hamba-Nya.


from Aku Islam http://ift.tt/2rIt3xS
Sumber KLIK Di Sini atau http://www.akuislam.id/


Demikianlah Artikel Iktikaf Di Masjid Lolos Dari Maut

Sekianlah artikel Iktikaf Di Masjid Lolos Dari Maut kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan artikel ini.

Subscribe to receive free email updates: