Judul : Perempuan Berhijab, Ada Yang Mesti Diluruskan? - Berita Unik dan Aneh
link : Perempuan Berhijab, Ada Yang Mesti Diluruskan? - Berita Unik dan Aneh
Perempuan Berhijab, Ada Yang Mesti Diluruskan? - Berita Unik dan Aneh
Perempuan Berhijab, Ada Yang Mesti Diluruskan?AkuIslam.ID - "Perempuan shalehah itu serupa mahkota di kepala sang raja. Sementara perempuan yang tidak shalehah itu seperti beban berat yang dibawa-bawa di punggung lelaki tua renta...". |
| Wanita Muslimah Berkerudung |
Perempuan berjilbab dan bokong yang terlihat menyeruak. Perempuan berhijab dan pusar yang tersingkap. Perempuan berkedurung dan mulut yang tak pernah kering bergosip.
Berkali-kali, dalam momen yang tidak seragam, saya menemukan saudari-saudari semuslim yang model demikian. Entah kenal secara langsung atau tidak, baik berjumpa karena urusan pekerjaan, maupun karena urusan lain-lainnya.
Saya kira, saya tidak sendirian. Barangkali, Anda pernah melihat atau bahkan berkawan dengan wanita yang memiliki ciri-ciri seperti itu. Lalu, adakah yang salah? Adakah yang mesti diluruskan? Adakah yang mengganjal benak kita?
Sungguh, saya bukan polisi moral. Saya juga bukan seorang ustadz, apalagi ulama dan kyai yang pandai berbicara mengenai agama, bukan seorang yang fasih kutap-kutip ayat-ayat Tuhan dan sejumlah hadits Rasulullah Saw.
Karenanya, saya tidak ingin menghakimi yang demikian, tidak ingin memasuki apakah sang pemakai berdosa atau tidak. Tapi, hati nurani saya acapkali tergelitik dengan tanda tanya ini: Bagaimanakah menemukan sesuatu yang indah dan mengagumkan pada sosok muslimah dengan karakter demikian? Hati kecil saya mencari-cari jawaban ini dan muncullah pertanyaan berikut ini: Apakah sejatinya makna jilbab, hijab, dan kerudung bagi para perempuan yang katanya sudah menutup aurat itu?
Ya, saya takjub untuk mereka yang memilih berjilbab dan berhijab itu. Saya kagum atas kesediaan mereka menutup aurat atas dasar perintah agama meski ada juga sebagian ulama yang menafsirkan firman Allah (QS. 33:59) seputar jilbab bukan sebuah keharusan di tengah deraan kultur yang serba konsumtif dan hedonis ini.
Namun, sekedar "menutup aurat" saja tidak cukup. Dibutuhkan kemauan "belajar Islam" kembali untuk memaknai batasan aurat, misalnya, untuk kasus perempuan yang berjilbab tapi seringkali pusar dan belahan bokongnya tersingkap di area publik itu.
Diperlukan kerendahhatian seorang muslimah untuk "memaknai menutup aurat" dari aspek batiniah, misalnya, untuk kasus perempuan berhijab tapi masih suka menggosip (menggibah) itu.
Memilih berjilbab berarti memilih menutup aurat lahir dan aurat batin. Menutup aurat lahir berarti memahami ketertutupan aurat fisikal sebagaimana mestinya sehingga kehormatan sang pemakai terjaga.
Menutup aurat batin berarti mengambil jalan spiritual yang tidak mudah: menutup sesuatu yang tidak berguna, tidak menodai jilbab dan hijab yang dikenakannya itu dengan laku yang tak elok.
Sebab, bukankah di sana letak keanggunan dan keindahannya? Bukankah itu sejatinya ketagori utama "perempuan shalehah": akhlak terpujinya. Hingga tak aneh bila Nabi pernah berpesan begini: "Dunia itu perhiasan, dan perhiasan terindahnya adalah perempuan shalehah." Sayang bukan bila pilihan berhijab itu tidak diperintah dengan laku yang indah pula?
Saya teringat salah satu petuah Lukman Hakim: Seorang yang bukan Nabi, bukan pula orang Arab, namun ia masyhur sebagai lelaki shaleh dan bijak bestari sepanjang zaman hingga namanya, juga petuahnya, terabdikan dalam al-Qur'an, surat ke 31.
Berikut salah satu nasehat indahnya yang tidak termaktub dalam Qur'an namun tercatat dalam sejarah: "Perempuan shalehah itu serupa mahkota di kepala sang raja. Sementara perempuan yang tidak shalehah itu seperti beban berat yang dibawa-bawa di punggung lelaki tua renta....".
Dus, terserah Anda wahai saudaraiku yang berjilbab dan berhijab, mau jadi mahkota atau beban berat? Wallahu'alam Bishawab.
from Aku Islam I Berbagi Kebaikan Untuk Sesama https://ift.tt/2HoJyrN
Sumber KLIK Di Sini atau http://www.akuislam.id/
from Berita Unik dan Aneh https://ift.tt/2vE1AAC
Demikianlah Artikel Perempuan Berhijab, Ada Yang Mesti Diluruskan? - Berita Unik dan Aneh
Sekianlah artikel Perempuan Berhijab, Ada Yang Mesti Diluruskan? - Berita Unik dan Aneh kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan artikel ini.